Pramono Anung Mundur dari Sekretaris Kabinet, Ucapkan Terima Kasih pada Jokowi
Have anything to say about this article?
You can report: fake news, misinformation, error, more information, additional data, etc.
CommentYour comment has been sent successfuly! Thank you.

Pramono Anung Mundur dari Sekretaris Kabinet, Ucapkan Terima Kasih pada Jokowi
Iklan TEMPO.CO, Jakarta - Bakal Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung, resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekretaris Kabinet. Ia akan fokus bertanding dalam pilkada Jakarta bersama Rano Karno. “Saya berterima kasih kepada Bapak Presiden, sudah dua periode diberikan kepercayaan untuk me»»»

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4588630/original/075516700_1695698970-20230926-Bansos-Beras-Arbas-8.jpg)
Bansos Beras, Ayam dan Telur Lanjut sampai Desember, 22 Juta Keluarga Kebagian
Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, memastikan bahwa program bantuan sosial (bansos) pangan akan dilanjutkan pada periode Agustus, Oktober, dan Desember 2024. Untuk mendukung program ini, pemerintah telah menyiapkan dana sebesar Rp 11 triliun. Arief P»»»
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4588630/original/075516700_1695698970-20230926-Bansos-Beras-Arbas-8.jpg)

Bansos Beras Lanjut Sampai Desember, Sri Mulyani Tambah Anggaran Rp 11 T
Jakarta - Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperpanjang bantuan pangan beras 10 kilogram (kg) dari Juni 2024 hingga Desember 2024. Perpanjangan tersebut akan membutuhkan tambahan anggaran Rp 11 triliun. Demikian kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Bantuan tersebut akan diberikan»»»


4 Sindiran Luhut soal Mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe: Bukan IKN yang Bermasalah, Tapi Pemimpinnya
Suara.com - Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyindir mantan pimpinan Otorita IKN (OIKN). Diketahui Bambang Susanto dan Dhony Rahajoe telah mengundurkan diri sebagai Kepala dan Wakil Otorita IKN. Luhut sendiri tak memungkiri merasa kesal dengan mundurnya Bambang dan Dhony sebagai pimpinan OIKN»»»

/data/photo/2023/12/23/65867f4bcd949.jpeg)
Investasi IKN Jadi Topik Debat Cawapres, Said Abdullah Berikan Tanggapan
KOMPAS.com – Ketua Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Said Abdullah menanggapi topik investasi di IKN yang dibahas dalam Debat Perdana Calon Wakil Presiden (Wapres) Pemilu 2024. Saat diberi kesempatan memberi tanggapan terhadap topik tersebut, calon wapres nomor urut tiga, Mahfu»»»
/data/photo/2023/12/23/65867f4bcd949.jpeg)

Menkeu Beber Alasan Penerimaan Bea dan Cukai Anjlok 18,8 Persen
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengungkapkan penerimaan kepabeanan dan cukai anjlok 18,8 persen per Juni 2023 menjadi Rp135,4 triliun. Padahal, penerimaan bea dan cukai tahun lalu masih tumbuh 36,5 persen, menyentuh Rp166,8 triliun. Angka tersebut meningkat dari 2021 sebesar Rp122,2 triliun »»»


Ini Empat Kandidat Dewan Komisioner OJK
Jakarta, Beritasatu.com - Empat nama calon anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah dikirim Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Keempat nama tersebut adalah Hasan Fawzi, Erwin Haryono, Agusman, dan Adi Budiarso. Menanggapi hal ini, Ketua Badan Angg»»»


Jokowi Usulkan 4 Calon DK OJK ke DPR, Ini Daftarnya!
Jakarta, CNBC Indonesia - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah menerima surat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkaitan dengan calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini telah dikonfirmasi oleh Ketua Badan Anggaran Said Abdullah kepada CNBC Indonesia, Kamis (6/7/2023). Ada empat»»»


PDIP Yakin Ganjar Pranowo Menang Satu Putaran dalam Pilpres 2024
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDIP Said Abdullah meyakini bakal calon presiden (Bacapres) PDIP Ganjar Pranowo menang satu putaran pada Pilpres 2024. Menurut Said Abdullah, Ganjar Pranowo memiliki segalanya untuk mencapai itu. Said awalnya mengatakan »»»


Anggaran Belanja Negara 2024 Capai Rp3.476,2 Triliun, Buat Apa Saja?
Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut pendapatan negara di 2024 dipatok antara Rp 2.719,1 triliun hingga Rp 2.865,3 triliun. Pendapatan terdiri dari penerimaan perpajakan ditargetkan Rp2.280,3 triliun hingga Rp2.355,8 triliun. "Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dit»»»

Have anything to say about this article?
You can report: fake news, misinformation, error, more information, additional data, etc.
Comment