Gibran: Dunia Tidak Boleh Menormalisasikan Penderitaan Manusia

Have anything to say about this article?

You can report: fake news, misinformation, error, more information, additional data, etc.

Comment
Cancel
Your comment has been sent successfuly! Thank you.
Kompas Indonesia 10m

Gibran: Dunia Tidak Boleh Menormalisasikan Penderitaan Manusia

JOHANNESBURG, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming menegaskan dunia tidak boleh membiarkan, apalagi menormalisasikan penderitaan manusia. Hal ini disampaikan Gibran dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, di Johannesburg, Afrika Selatan, Sabtu (22/11/2025). Ini merupakan for»»»

nasional.kompas.com
CNN Indonesia Indonesia 48m

Gibran Singgung Gaza: Dunia Tak Boleh Biarkan Penderitaan Manusia

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menyinggung konflik di berbagai belahan dunia, termasuk di Gaza, Palestina. Gibran mengajak para pemimpin dunia untuk tidak menormalisasi penderitaan manusia yang sebenarnya dapat dicegah. Dalam sesi kedua KTT G20 yang dihadiri puluhan pimpinan negara, Gibra»»»

cnnindonesia.com
Antara Indonesia 1h

Singgung Gaza, Gibran: Dunia tak boleh normalisasi penderitaan manusia

Johannesburg, Afrika Selatan (ANTARA) - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menyinggung konflik di berbagai belahan dunia, termasuk di Gaza, Palestina, dan mengajak para pemimpin dunia untuk tidak menormalisasi penderitaan manusia yang sebenarnya dapat dicegah. Dalam sesi kedua KTT G20 yang di»»»

antaranews.com
Republika Online Indonesia 1h

Gibran Rakabuming Ajak Dunia Jangan Normalkan Penderitaan di Gaza

REPUBLIKA.CO.ID, JOHANNESBURG, – Dalam KTT G20 di Johannesburg, Afrika Selatan, Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menyoroti pentingnya tidak menormalisasi penderitaan manusia yang sebenarnya dapat dicegah, termasuk konflik di Gaza, Palestina. Gibran menyampaikan hal ini pada sesi kedua perte»»»

news.republika.co.id
Detik Indonesia 13h

Geger 315 Siswa-Guru di Nigeria Diculik Kelompok Bersenjata

Abuja - Sebanyak 315 siswa dan guru diculik dari sebuah sekolah Katolik di Nigeria. Ini menjadi penculikan massal kedua di sekolah Nigeria dalam sepekan terakhir, yang semakin meningkatkan kekhawatiran terhadap keamanan di negara terpadat di Afrika tersebut. Penculikan massal itu terjadi ketika sek»»»

news.detik.com
Have anything to say about this article?

You can report: fake news, misinformation, error, more information, additional data, etc.

Comment
Cancel
Your comment has been sent successfuly! Thank you.